Wednesday 21 April 2010

Aku - Sjuman Djaya


Berikut ini adalah dialog antara Chairil Anwar dan tokoh khayalannya, Ida, dalam buku skenario AKU karya Sjuman Djaya. Dialog ini merupakan scene terakhir dan scene yang paling gue suka dalam buku itu. Check this out !

Chairil : Bukan maksudku mau berbagi nasib, nasib adalah kesunyian masing-masing …

Ida : Tapi kau terus mencariku, karena aku tidak pernah berhasil kau miliki sepenuhnya dan tidak sanggup berpaling?

Chairil : Ku pilih kau dari yang banyak, tapi sebentar kita sudah dalam sepi lagi terjaring …

Ida : (Tertawa) Kau sangat sekali menginginkan aku?

Chairil : Ya!

Aku pernah ingin benar padamu,

Di malam raya, menjadi kanak-kanak kembali,

Kita berpeluk ciuman tidak jemu,

Rasa tak sanggup kau kulepaskan …

Ida : (Tersenyum dan membuka cadar) Rasanya bulan diatas itu seolah mau memberi tahu, saatnya kini tiba, kau dan hidupmu akan menyatu dalam hidupku.

Chairil : Jangan! Jangan satukan hidupmu dengan hidupku,

Aku memang tidak bisa lama bersama

Ini juga kutulis di kapal, di laut tidak bernama !

No comments:

Post a Comment

Ordo Saxon Jr
go to my palace
Go to My Palace